Liputan24.Net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar menggelar sosialisasi akselerasi implementasi transformasi digital melalui E-Purchasing (pembelian via e-katalog LKPP) menggunakan e-katalog versi 6. Kegiatan yang bertujuan membangun kesadaran kolektif tentang manfaat sistem pengadaan elektronik ini dilaksanakan di Aula Barakat Martapura, Selasa (6/5/2025) pagi.

Sekretaris Daerah (Sekda) Banjar, HM Hilman, saat membuka acara menyampaikan bahwa E-Purchasing menawarkan sejumlah keuntungan signifikan, termasuk efisiensi waktu dan biaya, peningkatan transparansi dan akuntabilitas, pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), serta optimalisasi anggaran.

Lebih lanjut, Sekda mengakui bahwa implementasi E-Purchasing saat ini masih menghadapi beberapa tantangan, seperti kurangnya pemahaman teknis, keterbatasan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), dan kendala infrastruktur digital.

Baca Juga:Buka Mataraman Cup 2025, Ini Harapan Bupati Banjar

“Oleh karena itu, sosialisasi ini menjadi langkah krusial untuk meningkatkan kompetensi para pelaku pengadaan. Ini juga merupakan langkah konkret menuju sistem pengadaan yang lebih maju, inklusif, dan berorientasi pada kepentingan publik,” ungkap HM Hilman.

Ia juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, termasuk e-katalog. Selain itu, ia mendorong para pelaku usaha untuk aktif berpartisipasi dalam menyediakan produk melalui katalog elektronik pemerintah.

Sosialisasi ini menghadirkan Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah (Setda), Ahyar Rahmatullah, dan Kepala Subbagian Layanan Pengadaan Elektronik Setda, Syamsul, sebagai narasumber.

Baca Juga:Pemkab Banjar dan Komunitas Wasaka Boemi Putera Gelar Pameran Keris Pusaka di Martapura

Materi yang disampaikan meliputi kebijakan dan regulasi pengadaan barang dan jasa melalui e-purchasing, manfaat dan kemudahan yang ditawarkan oleh sistem ini, serta teknis penggunaannya.