Liputan24.Net – PT Air Minum (PTAM) Intan Banjar (Perseroda) mencatatkan laba bersih sebesar Rp12.002.551.827 dari laba kotor sebesar Rp21 miliar sepanjang tahun 2024.

Direktur Utama PTAM Intan Banjar, Syaiful Anwar, mengatakan bahwa keuntungan tersebut akan dibagikan kepada tiga pemegang saham sesuai porsi kepemilikan masing-masing.

“Pemkab Banjar memiliki 49,47 persen saham, Pemkot Banjarbaru 41,78 persen, dan Pemprov Kalsel sebesar 8,75 persen,” kata Syaiful dalam keterangan persnya, Senin (28/4/2025).

Dalam laporan keuangan tahun 2024, PTAM Intan Banjar berhasil melampaui target pendapatan yang ditetapkan oleh ketiga pemegang saham.

“PTAM Intan Banjar mencapai 101 persen dari target PAD (Pendapatan Asli Daerah) Pemkab Banjar, dengan realisasi Rp5.937.662.389 dari target Rp5.904.136.426,” ungkap Syaiful.

Selain itu, perusahaan juga mencatat realisasi PAD untuk Pemkot Banjarbaru sebesar 128 persen, dengan nilai Rp5.014.666.153 dari target Rp3.902.767.264. Sedangkan untuk Pemprov Kalsel, pencapaian mencapai 101 persen atau sebesar Rp1.050.223.285 dari target Rp1.044.604.421.

Syaiful menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut. Menurutnya, pencapaian ini berkat penegakan prinsip efisiensi dan akuntabilitas dalam pengelolaan perusahaan.

“Alhamdulillah, ini hasil dari penegakan efisiensi serta akuntabilitas dalam memberikan hasil terbaik kepada konsumen,” ucapnya.