Liputan24.Net – Bupati Banjar, H Saidi Mansyur, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap program ketahanan pangan berbasis bioflok di Martapura. Dukungan ini disampaikan saat menyaksikan penyerahan 20 unit kolam bioflok dan 5.000 bibit ikan patin dari Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) Irjen Pol Rosyanto Yuda Hermawan, bekerja sama dengan PT Hasnur, kepada Yayasan Majelis Arsyadi Dalam Pagar.

Penyerahan bantuan tersebut diterima langsung oleh Ketua Yayasan, Tuan Guru H Ahmad Zaini Zein, di Desa Dalam Pagar, Martapura, Kamis (2/10/2025) pagi.

Kolaborasi Lintas Sektor untuk Kemandirian

Bupati H Saidi Mansyur menilai sinergi antara Polda Kalsel, dunia usaha (PT Hasnur), dan lembaga masyarakat (Yayasan) mencerminkan semangat gotong royong yang kuat. Kolaborasi ini disebut penting untuk mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat, sejalan dengan visi Banjar yang maju, mandiri, dan berdaya saing.

“Saya berharap bantuan ini dapat dikelola dengan baik dan berkelanjutan di bawah kepemimpinan Tuan Guru H Ahmad Zaini Zein. Dengan dukungan spiritual, sosial, dan kolaborasi lintas sektor, insyaallah Kabupaten Banjar akan semakin maju,” ujar Saidi.

Ia menegaskan, Pemerintah Kabupaten Banjar berkomitmen mendukung program-program yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat, terutama yang berpotensi meningkatkan produktivitas pangan dan ekonomi lokal seperti teknologi bioflok.

Keunggulan Bioflok untuk Lahan Terbatas

Sementara itu, Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yuda Hermawan menjelaskan, teknologi bioflok merupakan sistem budidaya ikan yang efisien dan ramah lingkungan, ideal untuk lahan terbatas.

“Saya percaya dengan kebersamaan yang terjalin, kolam bioflok ini akan berkembang menjadi contoh nyata ketahanan pangan berbasis kolaborasi. Semoga kegiatan ini menjadi amal jariyah, membawa keberkahan, serta memberikan dampak positif berkelanjutan bagi masyarakat Kalimantan Selatan,” tutup Kapolda.

Dengan penerapan teknologi ini, diharapkan produktivitas perikanan di sekitar Yayasan meningkat, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi warga setempat.