Liputan24.Net – SDN Sungkai 1 yang kondisinya memprihatinkan ternyata sudah dianggarkan untuk pembangunan total oleh Pemerintah Kabupaten Banjar. Nilainya Rp2,1 miliar melalui APBD 2025.

Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) tengah bersiap merenovasi total SDN Sungkai 1 tersebut.

Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Disdik Banjar, Mahrian, menyampaikan bahwa proyek ini kini tengah memasuki tahap tender dan ditargetkan pelaksanaannya di tahun 2025 ini.

“Pemerintah akan membangun ulang sekolah dari nol, mulai dari pembersihan lahan hingga pembangunan struktur baru,” ungkap Mahrian.

Proyek ini pun sudah melalui kajian teknis bersama Dinas PUPRP Banjar.

SDN Sungkai 1 memang sudah lama menunjukkan tanda-tanda bahaya. Kepala sekolah, Ahyani, mengungkapkan bahwa aktivitas belajar-mengajar sudah harus dipindahkan karena bangunan mengalami pergeseran tanah.

“Bangunannya sudah tidak layak pakai, terlalu berisiko untuk siswa dan guru. Banyak dinding yang retak, dan sebagian besar kini ditutupi tripleks agar tidak membahayakan,” jelasnya.

Bangunan dua lantai tersebut memiliki enam ruang kelas yang kini tak lagi dapat digunakan. Retakan-retakan besar menghiasi hampir setiap sudut, memperlihatkan kondisi struktur yang mengkhawatirkan.

Dengan rencana pembangunan ulang ini, SDN Sungkai 1 diharapkan bisa kembali menjadi tempat belajar yang aman, nyaman, dan layak bagi para siswa. Harapan agar pendidikan anak-anak di wilayah ini kembali mendapatkan ruang yang semestinya.