Liputan24.Net – Kepolisian Resor (Polres) Banjarbaru mengungkap kronologi penemuan jenazah seorang pemuda di sebuah rumah indekos di Jalan Taruna Praja, Kelurahan Loktabat Utara, pada Selasa (13/5/2025) malam.

Korban diketahui berinisial AS (26), warga Banjarmasin. Informasi yang dihimpun, AS sehari-hari bekerja sebagai pedagang dan pengemudi ojek daring.

Kapolsek Banjarbaru Utara, Kompol Heru Setiawan, menjelaskan bahwa penemuan jenazah bermula dari laporan warga sekitar pukul 21.30 WITA.

Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Polsek Banjarbaru Utara bersama tim Inafis segera menuju lokasi kejadian.

“Kami menerima laporan adanya seseorang meninggal dunia di sebuah rumah kos. Tim Inafis langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ujar Kompol Heru, Rabu (14/5/2025).

Lebih lanjut, Kapolsek menambahkan bahwa barang-barang berharga milik korban juga tidak hilang. Berdasarkan temuan awal, polisi menduga penyebab kematian korban adalah sakit.

“Untuk mengetahui penyebab pasti kematian, diperlukan autopsi. Namun, dugaan sementara korban meninggal karena sakit. Di sekitar TKP, kami menemukan beberapa jenis obat,” jelasnya.

Kompol Heru juga menyampaikan keterangan dari pemilik indekos yang melihat korban terakhir kali pada Senin (12/5/2025) sore. Saat itu, korban terlihat hendak mengambil air wudhu.

“Setelah itu, korban tidak terlihat keluar rumah lagi,” imbuhnya.

Hingga Rabu (14/5/2025) dini hari, pihak keluarga korban telah mendampingi jenazah di rumah pemulasaraan Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru. Jenazah kemudian dibawa ke Banjarmasin untuk dimakamkan.