Liputan24.Net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabalong terus mendorong optimalisasi peran Bursa Kerja Khusus (BKK) sebagai upaya memperluas kesempatan kerja bagi lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Hal ini bertujuan membentuk tenaga kerja lokal yang siap bersaing di dunia kerja.

Upaya ini disampaikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaf, saat membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas BKK yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Tabalong, pada Rabu (5/11/2025), di Aston Tanjung City Hotel.

Dalam sambutannya, Wabup Habib Taufani menilai BKK memiliki peran strategis sebagai penghubung antara dunia pendidikan dan dunia industri. Melalui Bimtek ini, ia berharap petugas BKK mampu memperkuat jaringan kerja serta membina siswa agar lebih siap menghadapi tantangan kerja, baik secara teknis maupun mental.

Baca Juga:Meriahkan Harjad Ke-60, Pemkab Tabalong Sediakan 20 Ribu Porsi Paliat, Targetkan Rekor MURI

Selain penguatan peran BKK, Habib Taufani juga menegaskan pentingnya komitmen dari pihak perusahaan untuk mengutamakan penyerapan tenaga kerja lokal. Pemkab Tabalong, katanya, terus menjalin komunikasi intensif dengan perusahaan-perusahaan di wilayah Tabalong agar memberikan prioritas bagi lulusan lokal dalam proses rekrutmen.

Wabup mencontohkan, prioritas ini harus diberlakukan terutama untuk tenaga kerja non-skill dengan perbandingan ideal 60:40 (lokal:non-lokal).

“Kita saat ini dalam masa transisi, dalam artian memberi imbauan kepada perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Tabalong agar mempekerjakan tenaga lokal, khususnya tenaga lokal yang non-skill,” ujar Habib Taufani.

Baca Juga:Jelang Pelunasan Biaya Haji 2026, Kemenag Tabalong Ingatkan Pentingnya Istitaah Kesehatan

Ia menambahkan, “Kalau sama-sama tidak punya skill, kenapa yang dari luar yang diambil? Nah, ini yang terus kita komunikasikan secara intens agar perusahaan lebih banyak merekrut tenaga lokal, terutama dari SMK-SMK yang ada di Kabupaten Tabalong.”

Melalui optimalisasi peran aktif BKK dan komitmen perusahaan, Wabup optimistis langkah ini dapat membantu menekan angka pengangguran terbuka sekaligus meningkatkan daya saing tenaga kerja lokal, sejalan dengan visi Pemkab Tabalong dalam menciptakan sumber daya manusia yang terampil dan mandiri.