Liputan24.Net Kasus pertama. Puluhan siswa di Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) mengalami keracunan makan bergizi gratis (MBG). Mereka mengalami muntah-muntah dan langsung dilarikan ke RSUD Ratu Zalecha Martapura, Kamis (9/10/2025) menjelang sore.

Pemerintah daerah bersama instansi terkait, Kodim 1006 Banjar, dan Polres setempat bergerak cepat ke rumah sakit merespons insiden ini.

Data terakhir, total 64 siswa yang keracunan dan sekitar 23 orang sudah dinyatakan pulang kerumah karena sudah membaik. Siswa yang keracunan berasal dari Sekolah Islam Terpadu Assalam Martapura, SD Muhammadiyah, dan SDN 1 Pasayangan.

Komandan Kodim 1006 Banjar, Letkol Inf Bambang Prasetyo Prabujaya, mengatakan mengatakan kejadian ini menjadi perhatian khusus pihaknya, dan memastikan mengevaluasi SPPG yang bersangkutan agar tidak terulang lagi.

“Kami akan mengevaluasi secara intensif atas kejadian ini. Untuk sementara SPPG yang menyuplai MBG tersebut akan ditutup sementara,” kata Dandim Banjar.

Ia menjelaskan, menu MBG tersebut dibawa ke laboratorium guna memastikan penyebab siswa keracunan.

Dandim juga meminta para orang tua agar tidak khawatir, sebab pihaknya terus melakukan perbaikan dan evaluasi guna kejadian serupa tidak terulang.

“Kemungkinan terjadi kesalahan itu pasti ada, baik dari segi sanitasi pengolahannya, hingga penyediaannya. Nah ini yang perlu kita evaluasi agar tidak terjadi lagi,” tegas Dandim.

Dandim juga memastikan bahwa seluruh biaya rumah sakit ditanggung oleh pemerintah.